Pendekatan Teori Probabilitas

Pendekatan Teori Probabilitas



Teori probabilitas atau peluang merupakan teori dasar dalam pengambilankeputusan yang memiliki sifat ketidakpastian.


Pendekatan klasik
Pendekatan empiris
Pendekatan subyektif


Pendekatan Teori Probabilitas
Pendekatan Teori Probabilitas

1. PENDEKATAN KLASIK

Apabila suatu peristiwa (Event) E dapat terjadi sebanyak h dari sejumlah n kejadian yang mempunyai kemungkinan sama untuk terjadi makaprobabilitas peristiwa E ata P(E) dapat dirumuskan :

P(E) = h/n

Misalnya:
Bila sekeping koindilempar sekali, maka secara logika dikatakan bahwa masing-masing sisimempunyai peluang yang sama , yaitu 0,5 karena koin hanya terdiri atas dua sisimasing-masing, dan masing-masing sisi mempunyai kesempatan yang sama untukmuncul atau dicatat. P(A) = P(B) = 0,5

2. PENDEKATAN EMPIRIS

Perumusan perhitungan berdasarkan pendekatan empiris adalah atas dasar pengertianfrekuensi relatif. Pendekatan ini dilakukan karena pendekatan perhitunganklasik dipandang memiliki beberapa kelemahan. Dalam kenyataan , syarat yangditetapkan jarang dapat dipenuhi.

Suatuperistiwa E mempunyai h kejadian dariserangkaian n kejadian dalam suatupercobaan, maka peluang E merupakan frekuensi relatif h/n , dinyatakan sebagai : P(E) = lim h/n

Untuk n mendekati nilai tak terhingga.

3. PENDEKATAN SUBYEKTIF

Padapendekatan subyektif, beberapa orang dapat saja memiliki keyakinan yang berbedaterhadap terjadinya suatu peristiwa, meskipun informasi yang diterima berkaitandengan peristiwa tersebut adalah sama. Hal tersebut disebabkan karena setiaporang berpikir dam mempunyai keyakinan yang berbeda terhadap suatu masalah yangsama.

Dari pengertian-pengertian tersebut, dapat disusun suatu pengertian umum mengenai probabilitas, yaitusebagai berikut :

Probabilitas adalah suatu indeksatau nilai yang digunakan untuk menentukan tingkat terjadinya suatu kejadianyang bersifat random (acak)

Oleh karena probabilitasmerupakan suatu indeks atau nilai maka probabilitas memiliki batas-batas yaitumulai dari 0 sampai dengan 1 0 ≤ P(E) ≤ 1

Artinya :

Jika P= 0 disebut probabilitas kemustahilan artinya kejadian atauperistiwa tersebut tidak akan terjadi

Jika P = 1, disebut probabilitas kepastian , artinya kejadian atauperistiwa tersebut pasti terjadi

Jika 0< P< 1, disebut probabilitas kemungkinan , artinya kejadianatas peristiwa tersebut dapat atau tidak dapat terjadi.

Jika kemungkinan terjadinya peristiwa E disebut P (E) maka besarnya probabilitas bahwa peristiwa E tidak terjadi adalah :  P (E) = 1 – P(E)


Semoga bermanfaat !!!







Description: Pendekatan Teori Probabilitas Rating: 4 Reviewer: Wahyu Winoto, S.Pd. - ItemReviewed: Pendekatan Teori Probabilitas

0 comments:

artikel terkait imam murtaqi